Naturalisme Pengertian Naturalisme
Naturalisme adalah aliran seni yang mengutamakan keakuratan dan kemiripan objek yang dilukis agar tampak natural dan realistis seperti referensinya yang terdapat di alam. Naturalisme adalah bentuk apresiasi Seniman pada keindahan alam. Biasanya seniman mengangkat tema keindahan pemandangan di sekitar, seperti yang terjadi pada pergerakan mooi indiedi Indonesia (Hindia Belanda) tepatnya.
Seniman terkadang memilih setting cahaya yang lebih dramatis pada saat sebelum terbit atau tenggelamnya matahari, untuk mendapatkan pencahayaan golden hours. Pemilihan cahaya dramatis seperti itu adalah salah satu ciri Romantisisme yang diberontak oleh aliran Naturalisme. Naturalisme menganggap dalam pencahayaan yang tidak dramatis seperti itupun keindahan alam tetap dapat digambarkan
Aliran naturalisme adalah salah satu contoh bagaiman sebuah Aliran juga dapat didefinisikan berabad-abad setelah pergerakan awalnya muncul. Karena meskipun pergerakan naturalisme adalah wujud pengembangan dari realisme serta melawan romantisisme, prototipnya sudah ada dari abad ke 17-an. Pada 1820-an, bentuk awal Naturalisme sudah menjadi tren dominan dalam lukisan pemandangan, sebagian besar karena pengaruh seniman Inggris John Constable.
Selama periode ini, kelompok dan sekolah seniman untuk masyarakat sudah didirikan di berbagai lokasi yang tersebar di seluruh dunia. Beberapa sekolah itu adalah: Akademi Norwich di Inggris timur, Akademi Hudson River di New York State, dan Akademi Barbizon di Prancis tengah, yang mempengaruhi seluruh Eropa.
Sastra Naturalisme
Berbeda dengan istilah naturalisme yang sering digunakan pada seni rupa, di dunia sastra naturalisme berarti prosa fiksi yang lebih radikal dari cerita realisme. Artinya sastra aliran naturalisme akan menceritakan dengan gamblang kenyataan yang sering terjadi sehari-hari tanpa menyensor adegan atau dialog yang kontroversial.
Naturalisme pada seni rupa dapat menjadi istilah yang digunakan untuk menyatakan “kemiripan dengan alam”, gambar yang sangat mirip dengan referensinya dapat disebut natural, diluar konteks aliran Naturalisme. Sementara pada dunia sastra Naturalisme biasa ditulis dengan huruf “N” besar untuk menyatakan bahwa naturalisme disana adalah istilah spesifik untuk suatu aliran, bukan istilah natural untuk konteks apa saja. Ciri-Ciri Aliran Naturalisme
Mengutamakan kemiripan gambar pada lukisan dengan objek yang dilukis sesuai dengan referensi
Teknik dan kepiawaian seniman menjadi senjata utama
Membawakan tema-tema lukisan yang indah namun berdasarkan kemurniannya
Naturalisme adalah bentuk apresiasi seniman terhadap keindahan alam
Mengangkat tema keindahan pemandangan di sekitar seniman
Melukiskan kecantikan atau ketampanan potret manusia apa adanya, tanpa dilebih-lebihkan
Tokoh penting & Contoh Lukisan Naturalisme
William Bliss Baker
William Bliss Baker adalah seniman yang lahir di Amerika Serikat. Ia mengawali pendidikan seninya di National Academy of Design pada tahun 1876. Baker adalah seniman berbakat yang telah menggelar banyak pameran bahkan ketika ia masih menjalani studinya. Karena Baker sudah mahir melukis jauh sebelum ia memulai pendidikan formalnya. Ia juga memenangkan banyak penghargaan seperti penghargaan Elliot dan Hallgarten yang merupakan penghargaan berkelas pada masanya.
Dapat dikatakan juga, William Bliss Baker adalah seniman naturalisme dengan kemampuan teknis yang terhebat di aliran ini. Teknik melukisnya yang begitu akurat menginspirasi banyak kelahiran aliran baru yang diilhami oleh Aliran naturalisme. Baik para pelakon aliran fotorealisme di zaman modern, hingga para hyper-realisme di era kontemporer sekarang. Baker meninggal di usia muda pada awal usia 27 tahun-nya akibat kecelakaan berseluncur es.
Lukisan Naturalisme William Bliss Baker
Fallen Monarchs (1886) dan Analisisnya
Contoh lukisan naturalisme: Fallen Monarchs (1886) oleh: william bliss baker
Lukisan ini menggambarkan dua pohon tumbang, kontras dengan pohon yang baru saja tumbuh menghiasi hutan itu. Cahaya yang menembus ranting dan dahan pohon memberikan suasana spiritual dan imaji harapan pada karya tersebut. Lagi-lagi contoh tata ungkap yang dapat berhasil diberikan meskipun seniman secara objektif hanya mentransfer alam ke dalam lukisan.
Fallen monarchs disebut sebagai masterpiece dari Thomas Cole, padahal karya ini merupakan lukisan yang dihasilkan pada awal karirnya. Keakuratan dalam penggambaran pemandangan di lukisan ini mengalahkan hasil foto yang dapat diambil pada zamannya. Berbeda dengan aliran lain yang menghindari kemampuan utama fotografi, Ia berhasil menaklukan teknologi itu langsung melalui sapuan kuasnya.
Pengertian Seni Grafis Seni grafis adalah karya seni rupa dua dimensi yang proses pembuatannya melalui teknik cetak. Isilah grafis berasal dari bahasa Inggris yaitu “graph” atau “graphic” yang berarti membuat tulisan, gambar, atau lukisan dengan cara di toreh atau di gores. Grafis juga dapat diartikan sebagai gambaran yang nyata. Seni grafis termasuk kedalam seni rupa dua dimensi. Ragam-Ragam Seni Grafis Berikut merupakan ragam-ragam seni grafis, yaitu : 1. Cetak Tinggi Cetak tinggi adalah ragam karya seni grafis yang proses pembuatannya melalui tahapan pembuatan cetakan dari bahan yang dicukil sehingga permukaannya menjadi tinggi dan rendah atau relief. Alat-alat atau media yang digunakan dalam proses cetaktinggi antara lain adalah kayu lapis triplek, metal, harboard, papan kayu, dan karet atau linoleum. Teknik cetak tinggi yang paling populer atau terkenal adalah seni grafis cukil kayu atau yang disebut woodcut. Teknik cetak tinggi mulai dikenal pada abad k...
Fenomena Seni Rupa A. Seni Rupa Pramodern Pengertian seni rupa pramodern adalah karya seni rupa yang hadir sebelum zaman industri yang berarti muncul sebelum zaman modern. Perkembangan seni rupa dapat dilihat dari aspek kesejarahan yang merupakan rangkaian perubahan, baik dari aspek konseptual maupun aspek kebentukan. Berikut adalah aliran-aliran seni rupa pramodern yang bertahan hingga saat ini. 1. Aliran Primitivisme Primitivisme merupakan corak karya seni rupa yang memilik beberapa sifat diantaranya bersahaja, sederhana, naif, jujur, spontan, baik dari segi penggarapan bentuk maupun pewarnaannya. Seniman bebas dari belenggu profesionalisme, teknik, tradisi, dan latihan formal proses kreasi seni ini. Ciri-ciri aliran primitivisme yaitu menggambarkan sebuah subjek dengan bagian yang sangat datar dan cend...
Pengertian Pameran Seni Rupa, Fungsi, Tujuan Dan Jenis Pameran Serta Unsur-Unsur Pameran Pengertian pameran merupakan kegiatan yang dilakukan guna menyampaikan ide ataupun gagasan lewat karya seni rupa agar bisa diapresiasi banyak orang. Tak hanya seniman besar yang bisa menyelenggarakan pameran, tetapi juga pada konteks pembelajaran bisa dilakukan di sekolah dan diluar sekolah. Pengertian Pameran Karya Seni Rupa Yang dimaksud dengan pameran karya seni rupa merupakan kegiatan yang dilakukan para seniman baik perorangan atau kelompok guna menyampaikan ide gagasan terhadap masyarakat lewat media seni rupa. Dengan begitu, pameran itu bisa menjadi media komunikasi antara seniman dan sang apresiator. Fungsi Pameran Karya Seni Rupa Dalam pameran karya seni rupa juga mempunyai banyak fungsi sosial masyarakat seperti: Untuk media edukasi. Dalam hal ini, pameran seni rupa berfungsi untuk mendidik siswa agar tahu betapa pentingnya pengalaman ba...
Komentar
Posting Komentar